Thaha :20;135
#Thaha surah ke-20 : 1351 ayat
Surah yang berisi percakapan Allah SWT dengan Nabi Muhammad Saw.
Percakapan yang isinya memberikan peringatan kepada Muhammad Saw agar tidak durhaka kepada Allah SWT seperti nabi Adam as dan Hawa as yang melanggar perintah Allah SWT agar tidak terhasut dengan bisikan Iblis (Syetan saat ini).
Ada kesan dalam percakapan dalam surah Thaha; yaitu sebuah mukjizat yang diberikan kepada Musa As untuk melawan Fir'aun yang angkuh. Musa As bersama Harun As memberikan sebuah lampu kuning agar Fir'aun membebaskan Bani Israil.
Mukjizat tersebut sangat membuat Musa As takut kepada kebesaran Allah SWT, yaitu tongkat yang dipake Musa As berubah menjadi Ular yang bergerak cepat yang memakan ular-ular yang dari tukang sihir.
Setelah melihat kejadian itu, tukang sihir yang diundang oleh Fir'aun langsung bertobat kepada Allah SWT dan mempercayai Tuhannya Musa As dan Harun As.
Tak hanya tongkat yang berubah menjadi ular, mukjizat lainnya juga ada pada Musa As yaitu tangannya yang bercahaya.
Akibat kejadian di atas, Fir'aun kembali murka dan mengejar Musa As sampai ke laut merah. Saat itu Musa As dan kaumnya terdesak, tak ada pilihan.
Musa As memberikan sebuah ketenangan kepada kaumnya, dan berkata "tenang kaum ku, ada Allah SWT yang maha Melihat...".
Allah SWT menyuruh Musa As untuk melemparkan tongkatnya laut. Dan akhirnya laut terbelah dan mereka bisa melewati jalan di tengah laut. Mereka sampai ke seberang di bukit gunung Sinai.
Itulah percakapan Allah SWT dan Rasulullah SAW sebagai peringatan agar diambil ibrohnya sebagai generasi penerus.
Ayat penutup di ayat 135, yang artinya katakanlah (Muhammad Saw), "Masing-masing (kita) menanti, maka nantikan olehmu! Dan kelak kamu akan mengetahui, siapa yang menempuh jalan yang lurus, dan siapa yang telah mendapat petunjuk."
Ayat penutup yang sangat dahsyat. Setiap kita akan menanti, dan kelak akan siapa menjadi pemenang dalam kebenaran di jalan-Nya.
Regards,
Najar Ruddin Nur R
Penulis Muda Kaltim
Komentar
Posting Komentar