Penulis Muda Kaltim News. Najar Ruddin Nur R sebagai Penulis Muda Kaltim mengikuti kegiatan Workshop Kehumasan dan Media oleh Pengurus Wilayah Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia pada Ahad, 11 Oktober 2020 secara via Zoom Cloud Meeting yang dihadiri oleh 18 peserta se-Kaltimtara. Workshop tersebut dengan tema " Teknik Perlobian dan Kerjasama, Komunikasi Efektif.
Narasumber yang dihadiri oleh Fadly Idris, S.Pd. (Departemen Olahraga DPP Komite Nasional Pemuda Indonesia-KNPI 2018-2021). Beliau menyampaikan materi pentingnya memahami makna "Negoisasi" yang berarti sebuah kesepakatan untuk mencapai tujuan tertentu. Semua kesepakatan berujung dengan kemitraan untuk menjadi sponsorship. Ada beberapa Teknik Lobying yaitu Teknik Tradisional yaitu memberdayakan public figure untuk mendekati mitra yang ingin dicapai dan Teknik Lobying Grass Root (Loby Akar Rumput) yaitu dengan menggerakan masyarakat melalui survey ataupun wawancara yang akan menjadi data yang ditampilkan dalam bentuk diagram. Sedangkan Teknik Lobying Politic adalah sebuah instansi/lembaga mendelegasikan perwakilan untuk turut andil dalam sebuah instansi untuk menyampaikan misi dari sebuah gerakan tersebut.
Bang Fadly juga mengatakan dalam sebuah negoisasi akan ada situasi desktruktif dan konstruktif. Oleh karena itu, kita sebagai Hubungan Masyarakat (HuMas) harus mengenali lawan bicara atau instansi yang akan kita ajak untuk bermitra atau mengambil kebijakan. Setiap kebijakan akan ada efek hukum, maka dari itu setiap kita harus mengukur efek dari sebuah kebijakan tersebut.
Pada saat sesi tanya jawab, Mba Zahro memberikan pertanyaan "Bagaimana cara membangun teknik Loby ketika menjadi pengurus baru dalams sebuah organisasi?". Bang Fadly pun merespon dengan jelas bahwa "tentunya lembaga mengadakan pelatihan intensif secara khusus. Karena pelatihan tersebut sebagai langkah awal dalam memahami dasar-dasar kehumasan."
Mba Zahro juga mempertanyakan teknik loby secara online? Bang Fadly memungkas pertanyaan tersebut dengan pernyataan "adakan sebuah silaturahim online dan upaya membuat daftar tokoh, lembaga, perusahaan dan lain-lain yang ingin dikunjungi. Selain itu, manfaatkan peluang yang ada bukan fokus pada masalahnya tapi fokus pada solusinya" ujar bang Fadly.
Pertanyaan selanjutnya juga diberikan oleh Dedy Nur terkait cara rilis ke media lokal maupun nasional?. Bang Fadly menjawab bahwa "media kita harus terpercaya dan terbuka serta respon terhadap isu yang dihadapi. Bang Fadly juga menambahkan bangunlah jejaring seluasnya dan berteman dengan mereka."
Diakhir sesi, bang Fadly menyampaikan bahwa komunikasi kepada siapaun dan mengenali lawan berbicara sangat penting serta membaca peluang tokoh yang sudah kita kenal. Buatlah daftar kunjungan agar target HuMas tercapai dalam melaksanakan sebuah program.
Najar Ruddin Nur R sebagai moderator juga menyimpulkan betapa pentingnya setiap anggota memiliki jiwa HuMas untuk menyampaikan kegiatan individu atau lembaga yang sedang dia ikuti yang berkaitan dengan KAMMI tersebut. Artinya setiap anggota sebagai penyambung lidah dari organisasi tersebut serta menjadi citra terhadap organisasi yang sedang digeluti.
Regards, Penulis Muda Kaltim
Najar Ruddin Nur R
- Dapatkan link
- X
- Aplikasi Lainnya
Komentar
Posting Komentar