Peluang Anak Muda dalam Demosgrafi 2030-2040 M
Membaca peluang masa depan adalah kemustahilan. Tapi itu bisa ditebak dengan kondisi saat ini, coba lihat bisnis online, bisnis kesehatan dan influencer. Setelah pasca pandemi, semua orang akan memulihkan usaha konvensionalnya dengan brand-brand terbaru untuk menarik pelanggan.
Banyak artis yang menjadi Youtuber, sebuah usaha untuk menjaga pendapatan seorang artis. Konten saat ini yaitu Poadcast. Poadcast telah banyak digunakan oleh anak muda untuk berbagi informasi, apalagi saat ini semuanya serba online. Jadi trend online sangat dimanfaatkan oleh siapapun untuk membangun personal branding.
Ketokohan seseorang saat ini bisa mulai dari konten-konten sosial media. Masyarakat lebih mengenal dekat dengan sarana saat ini. Siapapun bisa membuat acara santai diakun masing-masing dengan mengundang tokoh-tokoh unutk memberikan dampak positif. Tentunya untuk menambah jaringan dan follower.
Transformasi dari publick speacker menjadi master of ceremony, host, dan pembawa acara lainnya tak bisa dihindari ketika bakat dilihat oleh publik. Hal itu menjadikan peluang bagi kita untuk terus belajar. Anak muda harus peka dengan kondisi kedepannya, menciptakan lapangan pekerjaan.
Menurut Jack Ma, usia 30 saatnya membangun usaha sendiri dan menjadi leader di perusahaan yang kamu pimpin. Kita harus lebih banyak belajar dan meciptakan semua peluang usaha. Usaha yang kita bangun bisa jejaring dengan mitra yang bisa membantu dalam hal benefit yang baik.
Usaha konvensional saat ini mengalami penurunan, bahkan ada yang bangkrut. Tak menutupi modal, harus gulung tikar. Pemerintah mengambil kebijakan kontroversi dikala pandemi dengan mengesahkan Undang-Undang Cipta Kerja.
Kondisi di atas menyadarkan kita sebagai anak muda, bahwa membangun jaringan bisnis sangat tepat untuk antisipasi permasalahan masa depan. Anak muda tak usah minder dengan usaha mandiri, yang terpenting adalah berusaha dengan usaha sendiri. Kuncinya terus fokus dan kembangkan kualitas serta strategi untuk mencari pelanggan.
Demosgrafi Indonesia di tahun 2030-2040 M menjadi sumber daya manusia yang kuat. Apalagi saat ini, sebagian besar anak muda sudah sadar dengan perkembangan teknologi. Mengembangkan skill diberbagai bidang adalah solusi terbaik menjadi pemimpin masa depan. Skill yang diasah cukup fokus satu, tapi usaha yang mendukung juga harus banyak dikembangkan.
Berkembangnya unit usaha mandiri tak terlepas dari permasalahan ekonomi Indonesia. Anak muda harus mengembangkan bakat konvensional dan online. Caranya adalah membangun usaha yang dibutuhkan oleh masyarakat dan menjalin kerjasama serta mempublikasi usaha mandiri dengan tepat sasaran.
Investasi jejaring bisa dijadikan sumber investor untuk mendukung usaha mandiri. Berikan kebermanfaatan kepada investor, kenapa dan mengapa mereka mau bergabung dengan usaha Anda. Tawarkan ide usaha yang cemerlang bukan tawarkan berapa nominal yang Anda Minta.
Regards, Penulis Muda Kaltim
Najar Ruddin Nur R
Komentar
Posting Komentar